Apa Itu Paving Block Hexagon
Paving block hexagon merupakan material pengerasan tanah yang, seperti namanya, memiliki bentuk hexagonal/segi enam. Seperti jenis paving block lainnya, paving jenis ini terbuat dari campuran material beton yang menghasilkan paving block yang kuat. Paving jenis ini merupakan salah satu jenis paving paling populer setelah paving bata. Hal ini karena pemasangan dan perawatan paving jenis ini tidaklah rumit untuk dilakukan.
Untuk melakukan pemasangannya anda pertama-tama harus melakukan perataan tanah atau leveling terlebih dahulu. Ini untuk mencegah pemasangan paving menjadi bergelombang atau tidak rata. Selain itu anda juga harus menentukan paving block dengan mutu beton yang sesuai untuk lokasi pemasangan. Jika anda memilih mutu beton yang kurang sesuai dengan lokasi pemasangan anda maka hasil pemasangan akan menjadi mudah rusak dan tidak tahan lama.
Mutu beton pada paving block sendiri memiliki berbagai ukuran mulai dari K150 hingga K450. Nilai tersebut mengindikasikan tingkat ketahanan dari paving block, semakin tinggi nilainya semakin besar juga tingkat ketahanannya. Paving block dengan mutu beton K150-250 biasanya digunakan untuk area yang terlewati pejalan kaki atau pesepeda saja seperti jalan pedestrian, jalan taman, dan jogging track. Sedangkan paving block dengan mutu beton K300 hingga 450 biasanya terpakai untuk kawasan yang terlewati oleh kendaraan bermotor dan kendaraan-kendaraan berat seperti area parkir, jalan perumahan, dll.
Klasifikasi Paving Hexagon
Berdasarkan modelnya paving heaxagon terbagi menjadi 2 jenis. Berikut adalah jenis paving block hexagon berdasarkan modelnya:
- Paving Hexagon polos: Paving hexagon jenis ini memiliki model paving hexagon biasa. Model ini biasanya terpakai tanpa ada tambahan apapun. Namun banyak juga konsumen yang membeli paving hexagon ini agar mereka bisa mewarnainya sesuai keinginan sendiri.
- Paving Antik: Paving jenis ini memiliki model bentuk hexagon dengan tambahan warna merah pada tengahnya. Disekitaran corak merah ini terddapat motif tenggelam yang berfungsi untuk mengalirkan air. Paving hexagon jenis ini sangat sering terpakai untuk jalan setapak di area pedesaan karena motifnya yang cantik dan unik dan juga mudah untuk pemasangan.
Keuntungan
Alasan mengapa paving hexagon bisa menjadi salah satu paving terpopuler tentunya berkaitan dengan keuntungan yang dimilikinya. Dengan memanfaatkan keuntungan inilah para konsumen merasa kalau paving hexagon sangatlah praktis. Berikut adalah beberapa keuntungan yang ada pada paving hexagon:
- Kuat: Paving hexagon terbuat dari material beton yang bermutudan berkualitas. Sehingga hasil pembuatan bisa menghasilkan hasil paving block yang sangat kuat.
- Mudah pemasangan: Paving hexagon memiliki bentuk yang tidak terlalu rumit. Karena itu penyusunan paving dapat anda lakukan dengan relatif mudah.
- Mudah renovasi: Karena bentuknya, paving hexagon mudah untuk terrenovasi karena paving jenis ini mudah untuk bongkar pasang. Keuntungan ini menjadi salah satu faktor utama konsumen memilih paving hexagon.
- Desain unik: Meskipun memilki bentuk yang cukup sederhana, paving hexagon memiliki desain model yang cantik dan unik. Desain model ini bisa kita manfaatkan untuk membuat skema pemasangan yang unik.
- Anti banjir: Paving Hexagon memiliki kemampuan untuk menyalurkan dan menyerap air yang dapat mengurangi resiko banjir atau air tergenang.
Sekianlah informasi mengenai paving hexagon. Jika anda masih ragu mengenai paving hexagon, solusinya adalah dengan menggunakannya sendiri. Dengan begitu anda bisa mengetahui mengenai kekurangan dan keuntungan dari paving hexagon ini. Untuk melakukan pemesanan paving hexagon anda bisa lakukan di Paving Block Bandung.
